Tips Memilih Jig Untuk Target Ikan Pancingan di Laut

Kabarmancing.com, Jakarta – Ya, namanya jig. Untuk para pemancing laut (saltwater) nama benda ini sudah tidak asing lagi. Selain dipakai untuk umpan berburu ikan-ikan di laut, fungsi jig begitu penting saat mancing di laut.

    Beberapa tahun belakangan ini banyak sekali jig yang dapat ditemukan di pasaran. Bahkan ada toko pancing di Indonesia pun sudah menyediakan jig. Bahkan ada beberapa pemancing yang mulai membuat jig mereka sendiri.

    Apakah perbedaan antara satu merek jig dengan merek lain? Jawabannya sangat susah, karena action jig lebih banyak ditentukan pada saat kita memainkan joran dan kecepatan retrieve kita.

    Mungkin yang membedakan adalah pada saat jig diturunkan. Swimming action yang dihasilkan satu jig dengan jig lainnya berbeda-beda. Ingat terkadang strike juga terjadi pada saat Anda menurunkan jig, jadi tetap hati-hati pada saat Anda menurunkan jig.

    Ada jig yang turun ‘straight down’ atau lurus ke bawah, ada yang berlenggak-lenggok  kiri kanan seperti layangan putus, ada juga berputar-putar pada saat turun ke bawah. Apa bedanya? Bedanya adalah target ikan kita. Apabila yang kita tuju ikan-ikan dasar atau sedikit di atas dasar seperti kerapu dan kerabatnya, jangan menurunkan jig yang turunnya berlenggak-lenggok. Bisa-bisa belum sampai dasar sudah disambar putus oleh ikan alu-alu.

    Untuk kerapu coba pakai jig yang agak bulat seperti empek-empek lenjer yang atasnya pipih dan dasarnya tebel/bulet/montok. Digoyang sedikit juga sudah gandul-gandul, tinggal tambahkan skirt cumi di treble atau single-hook nya. Coba diturunkan di daerah yang ada kerapunya pasti langsung disambar (hati-hati disambar karang juga).

    Kalau mau mancing ikan jenis tenggiri yang hobinya mengikuti jig yang sedang ditarik ke atas sambil mengelilinginya sebelum akhirnya menggigit di bagian matanya, sebaiknya jangan pakai jig montok begitu. Bisa langsung ‘glek’ ditelan nantinya, karena jig-nya goyangnya lamban. Untuk tenggiri lebih cocok jig yang kurus, panjang dan kalau ditarik cepat geraknya.

    Bagaimana dengan berat jig? Berat jig ditentukan berdasarkan kondisi mancing. Apabila arus kuat dan lokasi mancing lebih dalam maka gunakan jig yang lebih berat, karena semakin kuat arus, semakin  sulit membuat jig yang enteng untuk sampai di dasar. Salah-salah bukan turun ke bawah malah nyangkut di kapal sebelah.

    Sebagai gambaran, untuk kedalaman 40-60 meter dengan arus biasa-biasa saja, jig dengan berat 80-150 gram sudah mencukupi. Untuk kedalaman lebih atau arus lebih besar bisa menggunakan jig dengan berat 120-200 gram. Untuk deep jigging atau jigging dengan kedalaman diatas 80 meter maka sebaiknya menggunakan jig dengan berat diatas 200 gram.

    Target ikan juga bisa menjadi patokan berat jig, contoh untuk jenis ikan dogtooth tuna/tuna gigi anjing, mereka biasa hidup di tubiran karang dalam dengan kondisi arus keras. Untuk itu pemilihan jig otomatis akan lebih efektif menggunakan jig kelas berat.(arnold-berbagai sumber/foto:dok.kabarmancing.com)

Related Posts