Kabarmancing.com, Kalimantan Timur – Siapa bilang Kalimantan Timur tidak punya kolam pemancingan, buktinya 2 kolam pemancingan di provinsi ini akhir Oktober dan awal November 2015 lalu menyelenggarakan event mancing. Ya, ada dua kolam pemancingan diantara pemancingan lainnya yang tersebar disana menggelar event, yang pertama kolam pemancingan galatama (GT) ikan mas Tjui Palace di daerah Sambutan Jalan Sultan Sulaiman, Samarinda dan satunya lagi kolam pemancingan pelampungan ikan mas KPJ yang terletak di Kampung Kajang, Anggana, Kutai Kartanegara masih di Kalimantan Timur.
Event galatama mas di Tjui Palace berjalan semarak dan meriah yang berlangsung pada 31 Oktober 2015 lalu. Lomba yang dimulai jam 5 sore sampai jam 9 malam bukaan lapak 40 dengan harga tiket Rp 300 ribu perlapak per joran lapak terisi full. Dalam perlombaan tersebut selain kategori ikan terberat yang masuk nominasi, panitia juga melombakan ikan terkecil masuk nominasi juara dan berhak mendapatkan uang tunai Rp 200 ribu dari penyelenggara.
Kang Ito pemancing asal Jakarta pun tak mau ketinggalan, jauh-jauh datang dari Jakarta, beliau siap tempur dan ikut partisipasi di event tersebut. Laporan Kang Ito dari Samarinda, dari jam ke jam usai pengundian nomor lapak, jam 4 sore lomba dimulai. Umpan-umpan peserta dari berbagai ramuan dan racikan mulai disambar dari ragam berat ikan. Menurut pengakuan Kang Ito, sistem lomba disini tak jauh beda dengan Jakarta, namun katanya ada sedikit unik, jika kail kita nyangkut maka panitia kolam meluncur ke kolam tapi bukannya menceburkan diri malah menggunakan perahu kecil membantu melepaskan kail kita.
Selama 4 jam berjalan, tarik menarik ikan super masih berlanjut untuk memenangkan perlombaan ini. Suasana sore yang berganti malam membuat semangat peserta semakin menjadi, pasalnya ikan mulai lahap makan umpan dibanding sore. Ukuran kolam yang lumayan luas itu pun akhirnya sesuai jadwal harus menyudahi event. Di akhir acara saat diumumkan siapa juara ikan terkecil, jatuh kepada Kang Ito sendiri dengan berat ikan 0,400 gram dan mendapat uang Rp 200 ribu.
Lanjut event berikutnya
Keesokan harinya usai event Tjui Palace adain lomba galatama mas, kolam pemancingan pelampungan ikan mas di Kutai Kartanegara adakan event pada 1 November 2015. Kali ini datang dari pemancingan KPJ yang beralamat di Batu Kajang, Anggana, Kutai Kartanegara, masih di Kalimantan Timur. Tiket yang dibandrol Rp 300 ribu perlapak per joran, sungguh membuat pemancing di wilayah Kutai Kartanegara dan Samarinda tergiur untuk ikut, kenapa? selain tiket murah meriah sodoran hadiahnya lumayan besar, ada motor matik dan motor bebek second. Urutan hadiahnya, juara 1 induk, satu motor matik, juara 2 induk, 1 buah kulkas, juara total 1, motor matik dan juara total dua, 1 buah kulkas.
Itulah membuat peserta membludak mendaftar sejak jauh hari. Terbukti 98 lapak terisi dan menyisakan cadangan. Dari informasi yang diperoleh kabarmancing.com dari Kang Ito yang kembali ikut dalam kegiatan tersebut, dari 98 lapak, ikan yang diturunkan 130 kg ikan rame plus termasuk super. Pagi hari diturunkan 65 kg dan sisanya 65 kg disiram siang hari. Jadi disinilah diuji kemampuan pemancing itu sanggupkah mereka menggaet ikan di kolam dengan jumlah sedikit.
Lomba di KPJ berlangsung dari jam 9 pagi sampai 4 sore dengan 2 kali pengundian lapak atau tukar lapak. Sesi 1 jam main dari jam 9 pagi sampai jam 12 siang dan dilanjut lagi jam 1 siang sampai dengan jam 4 untuk sesi 2 dengan peserta masih sama.
Dari umpan yang dipakai selain umpan khas wilayah tersebut ternyata banyak juga menggunakan Umpan Djempol Premium dan Reguler yang dipakai. Sebab itulah sebagai rasa terima kasih kepada panitia, Kang Ito ikut mendukung dan mensponsori kegiatan ini berkerjasama dengan toko Grha Pancing di Jalan Pelita 58, Samarinda dengan memberikan Umpan Djempol gratis ke setiap lapak, 3 ril, 3 joran dan 3 tas pancing. “Untuk penggunaan mata kail di kolam ini wajib 2 mata kail,” ujar Kang Ito memberitahu.
Dari keseluruhan acara terbilang lancar dan sukses. Selama 6 jam lomba berjalan, pukul 4 sore event di KPJ disudahi dan keluar sebagai pemenang pertama induk satu, Alam, meraih hadiah motor matik, juara 2 induk, Wahab dengan 1 buah kulkas, juara total 1, Aldo, satu motor matik dan juara total 2, Anto, yang membawa pulang 1 buah kullas. Dengan tampilnya Kang Ito di kedua pemancingan itu, ia pun merasa puas, sambutan yang baik dari pemancing dan juga menambah pertemanan dan pengalaman.(seperti diceritakan kang ito kepada kabarmancing.com/foto:dok.kang ito)
Related Posts
Event Grand Closing Galapung To Galapung ‘Warokedan Fishing Style feat Adul Gemilang Fishing 2024′
Mabar ‘Anak Sedeng feat Kusmanto Mancing Mania’ Pecah & Ugal-Ugalan, Hantu Kecil Juara Induk 1
Semarak Milad Ranjau 765 Ke 9 di DeLuna, BFC Juara Induk 1
Mancing Bareng ‘NR Fishing feat PMC Saung Ngendon’ Juara Induk 1 Hendry CFC
‘Mandiri Porseni 2024’ Region III/Jakarta 1 Juara 1 Kategori Individu & Direktorat Special Asset Management Raih Juara Umum 1 Kategori Tim
No Responses