Permata Fishing Club : Sambut HUT RI Ke 74 & Launching Kostum Baru

Posted by: kabarmanAugust 4, 2019Tags: Kegiatan Klub MancingReply

Yulianto (kiri) bersama Juara Induk Terberat dan Juara Prestasi

Kabarmancing.com, Ciputat, Tangerang Selatan – Dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 74 sekaligus launching kostum baru, komunitas mancing karyawan Bank Permata dengan nama Permata Fishing Club (PFC) Sabtu, 3 Agustus 2019 kemarin, kumpul dan mancing bareng lagi yang dilaksanakan di Pemancingan Telaga Legoso, Jalan H. Kipin Legoso, Pisangan, Ciputat, Tangerang Selatan.

Berita Terkait : Permata Fishing Club : Agenda Tahunan, Mancing Bareng Usai Lebaran

Yulianto Darmawan selaku Ketua PFC mengatakan, kegiatan mancing ini kelima kalinya digelar di 2019 yang merupakan agenda PFC yang sudah dijadwalkan. Hari itu 64 lapak yang ada di Telaga Legoso full terisi. Ya, bukan hanya anggota PFC saja yang masih aktif sebagai karyawan Bank Permata ikut di kegiatan ini, namun sambung Yulianto, pensiunan karyawan Bank Permata yang tercatat sebagai anggota PFC pun ikut nimbrung dan diundang di setiap kegiatan. Selain itu sambung beliau hadir pula Hamdani selaku Head IT Bank Permata.

Ikan induk hasil pancingan

Ukuran kolam yang tidak begitu luas 32 x 13 meter dengan jarak lempar 6,5 meter dari keterangan Yulianto ikan yang diturunkan 200 kg rame dan 30 kg induk (ukuran 1,5 kg up) pun membuat peserta yakin bisa strike. Ya, dengan jumlah tersebut belum lagi ikan lama masih banyak berseliweran di kolam, kenyataannya memang benar, semua lapak merasakan sensasi strike di Telaga Legoso. Belum lagi ada tambahan bonus ikan induk dari Budi (pemilik Telaga Legoso) sebanyak 6 ekor. Klop sudah, induk lama dan induk baru serta tambahan 6 ekor induk ukuran 3 kg dari pemilik kolam membuat peserta semakin semangat untuk strike.

Hamdani (Head IT) strike ikan rame

Pasca dimulai sampai sore hari, dari pantauan Yulianto, semua lapak dapat ikan. Ikan induk terangkat sampai acara selesai 12 ekor sedangkan ikan rame seluruh peserta dapat ikan. Lanjut beliau, ada 3 pemenang induk terberat dan juara prestasi lapak besar dan lapak kecil masing-masing satu orang. Karena ini agenda tahunan, maka hadiah yang diberikan tidak terlalu besar, pasalnya tiket dikenakan ke setiap peserta murah meriah hanya Rp 100 ribu perlapak satu joran plus baskom umpan yang diberikan gratis.

Yulianto (kiri) serahkan hadiah kepada Juara Induk 1

Bagi peserta hadiah bukanlah utama yang penting gentak ikan dan kumpul lagi. Itulah yang diharapkan oleh anggota PFC agar bisa saling kenal sesama karyawan. Kenyataannya di saat kumpul dan mancing bareng, suasana keakraban, canda dan tawa terus terjalin apalagi kalau sudah di kolam, candaan pasti keluar dan semuanya pun enjoy agar bisa menghilangkan beban pekerjaan di kantor.

Cuaca cerah terus menemani jalannya lomba. Umpan yang dilarang di Telaga Legoso pellet. Dengan aturan tersebut seluruh peserta tertib. Ikan induk pun bebas tidak wajib kail kena di mulut. Ya, suasana sepanjang hari itu berjalan lancar dengan penurunan ikan secara bertahap. Ikan pita 64 ekor senilai Rp 10 ribu selama 3 jam baru terangkat 32 ekor. Atas kesepakatan bersama batas ikan pita sampai jam 3 sore selanjutnya oleh Yulianto di lelang dan dalam waktu hitungan menit ikan lelang 32 ekor pun habis.

Menit-menit terakhir lomba, juara sementara sudah ada di catatan panitia. Pukul 4 sore mancing bareng sambut HUT Kemerdekaan RI Ke 74 dan peluncuran kostum baru PFC usai. Juara pertama induk terberat diraih Peri dengan berat ikan 3,35 kg dari lapak 22. Selamat untuk juara.(rambe/foto:dok.kabarmancing.com–pfc)