KOPPAJA : ‘Energy of Pinggiran Jakarta’ Silaturahmi Antar Grup di Milad Ke 2

Kabarmancing.com, Penggilingan, Jakarta Timur – Komunitas mancing dengan nama KOPPAJA singkatan dari Komunitas Pemancing Pinggiran Jakarta di hari libur nasional tanggalan merah, Selasa, 20 November 2018 kemarin menggelar Milad Ke 2.

Berita Terkait : KOPPAJA : Tumpengan di Milad Pertama. Tetap Bersatu ‘Kita Keluarga’

    Mengambil tema ‘Energy of Pinggiran Jakarta’ Silaturahmi Antar Grup dalam rangkan milad berlangsung di Pemancingan Agam, Penggilingan, Jakarta Timur. Ketua KOPPAJA, Asto Tiele dan Ketua Pelaksana, Cheko bersama anggota lainnya hari itu tampak senang gembira dengan acara milad mancing bersama. “Berbeda dari event-event sebelumnya yang lebih mengutamakan anggota grup. Di event Milad Kedua ini diutamakan untuk melakukan silaturahmi antar grup, sehingga hampir separuh peserta undangan dari komunitas di luar KOPPAJA, baik dari grup mancing lain maupun produsen produk mancing seperti umpan, toko pancing, essen dan lainnya,” jelas Asto.

    Hal senada pun diutarakan Cheko, “Dengan event ini diharapkan dapat terjalin silaturahmi lebih erat antar komunitas. Penuhnya lapak dan hadirnya semua undangan dan melimpahnya donasi baik dari perorangan maupun produsen merupakan kehormatan bagi KOPPAJA dan membuat panitia bersemangat menjamu para peserta dengan baik,” paparnya.

    Sebelum acara dimulai ada kata sambutan dari panitia kemudian pembacaan doa dan dilanjut potong tumpeng serta penyerahan nasi tumpeng dari Ketua KOPPAJA Asto Tiele ke senior Slamet Riyono. Setelah potong tumpeng dilanjut foto penyerahan piagam ke semua donator. Jam 9 pagi lomba dimulai dengan siraman ikan rame pertama.

    Kegiatan ini pun turut mengundang grup, tim dan komunitas mancing diantaranya dari Bekasi Mancing, Petromax, KPMD, KTM, New Fishing, RHC, Komplit, Tim Umpan LF, Tim Umpan Cadel 76, Tim Umpan Lang Lang Buana, Tim Umpan Super Sprint, Tim Umpan Djempol, Tim Umpan CGI, Tim Umpan Hore Hore, Tim Umpan Kampung, Tim Umpan Tanaya, Tim Griya Pancing, Tim Tabgha Pemancingan, Tim Essence Janda, Tim Condet Fishing, Tim Essence Maroon, Tim Aura Pancing dan Telaga Bagong.

    Dengan tiket Rp 500 ribu per lapak 2 joran (tandem) 62 lapak hari itu penuh yang berjalan dari jam 09.00 – 16.00. Untuk aturan lomba lanjut Cheko, jersey bebas yang penting rukun, kail maksimal 3, dilarang pakai pelet dan ngebom, induk tidak makan di mulut dianggap sah, tiap lapak boleh jadi lebih dari 1 kandidat juara dan lainnya. Adapun jumlah ikan mas rame 500 kg dan 50 kg induk sebanyak 28 ekor. Selain itu ada ikan sprint 137 ekor senilai @ Rp 10 ribu.

    Sementara itu sambung Cheko sponsor di lomba ini datang dari Umpan Tanaya, Tabgha Pemancingan, Essen Janda, Lombok Fishing, Andrie Daeng, Aura Pancing, Ade Fishing, Ncos Tea, Sam Alush, New Fishing Club, Umpan Hore Hore, Griya Pancing, Umpan Jampang, Silvi Fishing, Juragan Mancing, Umpan Lang Lang Buana, RHC, Umpan Cadel 76, Umpan Similiqiti, Haji Rekso, Bano Sport, Daus Logam Fishing dan SAN Promotion.

    Pasca dimulai, 15 menit berlalu dilakukan pembagian uang sprint 62 x @Rp 10 ribu dan dilanjut lagi pembagian doorprize dan pengundian donasi. Satu jam kemudian dilakukan siraman ikan induk. Disinilah para peserta mulai menyasar induk untuk memenangkan perlombaan. Tiga jam berlalu siang harinya jam 12 siang waktunya Isoma dan setengah jam kemudian lomba dilanjut lagi. Semakin siang suasana semakin seru, perburuan induk terus berlangsung serta mengumpulkan ikan rame untuk juara prestasi juga masih dilakoni peserta. Ya, selama lomba berjalan ada hal-hal menarik seperti diberikan uang Rp 100 ribu bagi yang dapat ikan sapu-sapu dan peserta yang punya STNK paling lama mati juga ada uang Rp 100 ribu. Pokoknya hari itu meriah dan gembira.

    Sore mulai tiba. Penimbangan ikan induk masih berlangsung. Sesuai aturan lomba jam 4 sore Milad Ke 2 KOPPAJA harus berakhir. Ya, hari itu semua lapak dapat ikan dengan total ikan tertimbang sebanyak 394,49 kg atau 71,72% dari total 550 kg. “Alhamdulillah tidak ada peserta yang bagong, dengan perolehan tersedikit sebanyak 2,13 kg. Perhitungan rata-rata perlapaknya mendapat perolehan 6,33 kg,” ujar Cheko.

    Selanjutnya siapakah yang menjadi pemenang sore itu, panitia pun mengumumkan para juara induk dan total prestasi untuk segera menuju podium menerima hadiah. Juara Induk 1 dimenangkan Anthon Gazelo feat Kenrein asal lapak 58 dengan berat ikan 2,8 kg. Di akhir lomba para peserta pun tampak puas dengan kemasan acara seperti lomba berjalan meriah, banyak doorprize, semua grup dapat berkumpul di satu kolam dan senantiasa bercanda membuat suasana semakin akrab.

    Asto pun berharap jelang datangnya tahun 2019 anggotanya lebih kompak dan lebih baik lagi silaturahminya dan sesuai dengan salah satu tujuan dari KOPPAJA yaitu ‘Berguna Bagi Masyarakat’. “Harapan kami di 2019 lebih banyak kegiatan yang sifatnya bermanfaat bagi masyarakat umum seperti donasi anak yatim, menggalang bantuan bencana, dan  kegiatan sosial atau kegiatan kemasyarakatan,” tegas Asto optimis.(tim koppaja/foto:dok.koppaja-rhc)

• Induk 1 / Anthon Gazelo feat Kenrein / Lapak 58 / 2,8 Kg / Rp 3 Juta
• Induk 2 / Erick Himawan Umpan Tanaya / Lapak 32 / 2,8 Kg / Rp 2 Juta
• Induk 3 / Andri Daeng feat Herman Petrosa / Lapak 47 / 2,5 Kg / Rp 1,5 Juta
• Induk 4 / Randi Rahmat feat Cecep / Lapak 20 / 2,5 Kg / Rp 1 Juta
• Total Lapak Ganjil / Aura Pancing / Lapak 3 / 13,67 Kg / Rp 500 Ribu
• Total Lapak Genap / Esen Maroon / Lapak 56 / 11,56 Kg / Rp 500 Ribu

Related Posts