Kabarmancing.com, Jakarta – Memancing ikan gabus dengan cara casting ternyata sangat menyenangkan dan menegangkan. Sifat predator yang dimilikinya membuat ikan ini dapat di casting dengan berbagai macam umpan buatan baik di permukaan di tengah bahkan di dasar perairan.
Ikan gabus (Channa striata) dikenal dalam berbagai bahasa lokal yaitu Haruan (Banjar), Kutuk (Jawa) dan common snakehead snakehead murrel, striped snakehead (Inggris). Ikan gabus sangat atraktif dalam menyambar umpan casting. Seringkali ikan melompat dan langsung menekan membawa umpan ke tempat persembunyiannya. Tentunya inilah yang membuat para pemancing ketagihan memancing ikan ini.
Ada beberapa jenis umpan yang dapat digunakan untuk memancing ikan gabus di perairan umum seperti kolam, rawa, genangan dan sungai diantaranya :
- Popper
Popper ukuran 5 – 7 cm cukup efektif untuk menarik perhatian gabus karena ikan akan menganggap popper adalah ikan yang mengganggu wilayah teritorinya dan akan menyerang anak-anaknya. Oleh karena seringkali popper terbang karena hanya diusir (dipukul) tetapi tak jarang gabus akan menggigit popper.
Popper merupakan umpan efektif di area perairan terbuka yang memiliki banyak kayu tumbang di dalam air yang menjadi sarang gabus dan juga berair dangkal. Popper dapat berbentuk ikan kecil dan juga serangga seperti belalang.
- Pensil
Pensil merupakan umpan yang bergerak seperti ikan yang sedang terluka dan berenang dengan zig zag (walk the dog) diatas air. Gunakan umpan yang berukuran antara 5 – 7 cm untuk memancing kasting. Umpan pensil efektif digunakan di perairan yang memiliki banyak batang pohon dan berair dangkal.
- Torpedo
Torpedo merupakan umpan yang sifatnya mengganggu ketenangan ikan karena umpan ini membuat keributan diatas permukaan air dengan kipas yang ada di bagian belakang umpan. Umpan ini cukup baik untuk mengganggu gabus untuk keluar menyerang.
- Katak Sintetis Dari Karet
Inilah salah satu umpan terbaik untuk menaklukan gabus. Di pasaran terdapat 2 tipe utama yaitu katak sintetis dari bahan karet lembut yang mirip dengan katak, sedangkan katak karet yang memiliki rongga udara sehingga mengapung diatas air.
Umpan ini di desain dengan menggunakan pengaman hook sehingga sangat istimewa digunakan di rawa-rawa yang memiliki banyak tanaman air dan batang pohon yang ada di dalam air. Katak karet sintetis dapat digunakan kasting di permukaan, tengah dan dasar air dengan sama efektifnya.
Katak sintetis biasanya memiliki kawat yang melindungi hook agar tidak tersangkut tanaman air dan batang pohon, kawat ini akan otomatis terbuka jika dimakan oleh gabus. Sedangkan katak karet yang berongga hanya efektif di permukaan air dan dapat berjalan diatas tanaman air karena hook terjaga oleh rongga udara, sehingga jika termakan oleh gabus baru hook dapat terkait karena rongga udara akan mengempis.
- Minnow
Minnow dapat digunakan jika lokasi cukup baik memiliki sedikit hambatan yang berupa tanaman air dan batang pohon atau jika pemancing sangat mengenal lokasi mancing. Sebaiknya menggunakan umpan dengan dive antara 0,5 – 1 m untuk mengurangi resiko umpan menyangkut. Penggunaan type floating akan lebih baik karena akan lebih aman jika umpan tersangkut ringan.(eko ardi/foto:dok.kabarmancing.com)
No Responses