Blok S Fishing Club : Mancing Bareng di Bambon. Serius Tapi Santai

Posted by: kabarmanOctober 24, 2017Tags: Kegiatan Klub MancingReply

Kabarmancing.com, Lenteng Agung, Jakarta Selatan – Mendekati penghujung tahun 2017, komunitas mancing dari Blok S Fishing Club (BSFC), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan kembali menggelar event mancing yang dilaksanakan di Pemancingan Bambon, Gang Gardu, Lenteng Agung Timur, Jakarta Selatan. Event yang berlangsung Sabtu, 21 Oktober 2017 berjalan sukses dan lancar sesuai keinginan seluruh anggota BSFC.

Achiel ketua pelaksana lomba mengatakan, kegiatan ini dalam rangka event mancing bulanan yang rutin diadakan BSFC. Namun tambahnya event kali ini ikut pula dihadiri dari komunitas mancing lainnya yang kebetulan adalah sahabat-sahabat BSFC sendiri.

Doorprize ril bagi peserta yang beruntung

Lomba yang berlangsung dari pagi sampai sore hari jam 9 pagi hingga jam 4 sore dari pengakuan Achiel, jumlah lapak 42 yang ada di Bambon hari itu hanya terisi 40 lapak, dikarenakan peserta yang tadinya sudah terdaftar mendadak ada keperluan sehingga membatalkan keikutsertaannya yang seharusnya di catatan panitia lapak full alias penuh. “Bagi saya dan anggota lainnya tidak masalah, apalagi yang batal ikut sudah memberitahukan kepada kami karena ada keperluan mendadak. Dua lapak yang kosong itu lomba tetap berjalan lancar sampai lomba usai,” ujar Achiel.

Achiel (kanan) serahkan doorprize joran

Tiket perlapak dikenakan Rp 320 ribu untuk 2 joran. Untuk memuaskan seluruh anggota BSFC Achil hari itu menurunkan ikan rame 200 kg dan ikan induk 30 kg yang diturunkan dari penampungan ke kolam secara bertahap dari pagi sampai siang hari. Selain itu ada hiburan 4 kali double strike @ Rp 25 ribu dan ikan balap 20 ekor @ Rp 10 ribu.

Pasca lomba dimulai, semua peserta mulai fokus menatap tajam pelampung. Namun karena ini lombanya enjoy dan fun suasana serius tapi santai terus menghiasi jalannya lomba dari pagi sampai sore hari. Dari keterangan Achiel, ikan sebenarnya relatif bagus makannya, mungkin karena ini adalah empang yang baru pertama kali digunakan oleh BSFC, maka sepertinya peserta belum memahami titik spot ikan berkumpul dan aroma umpan yang salah dari peserta, dimana seharusnya umpan harus beraroma amis atau amis gurih dan tidak wangi. “Jika ada lapak favorit sebenarnya wajar-wajar saja karena hampir di setiap kolam pancing selalu ada. Meski kadangkala berubah ubah dan tidak tentu,” terangnya lagi.

Para pemenang event bulanan BSFC

Waktu terus berjalan, siraman ikan terakhir pun sudah habis begitu juga doorprize dari sponsor sudah dibagikan. Ya, saat event berjalan di sela lomba panitia membagikan doorprize dan game dari panitia dan dari sponsor yang turut serta meramaikan acara ini, seperti Umpan Djempol, Umpan 313, SG Fishing Cibubur, Essen Balak Enam, Umpan Jawara, Tabgha Pemancingan dan Umpan CGI Bandung yang menyediakan 5 paket untuk juara..

Achiel (kiri) serahkan hadiah uang tunai untuk juara

Dari pantauan panitia, semua lapak mendapat ikan walau agak telat mengantisipasi titik spot dan umpan yang harus digunakan. Ikan induk yang terangkat naik termasuk bagus yaitu sebanyak 19 ekor dari 21 ekor yang diturunkan. Ya, selama 7 jam lomba berjalan suasana kolam penuh ceria dan canda tawa sebagaimana layaknya pemancing dimana pun. Satu jam lomba mau usai panitia sekitar jam 3 sore mengundi lapak untuk memperebutkan 2 ril Daiwa dan 2 joran Kenzi. Hadiahnya lumayan bagus dan peserta yang beruntung pun merasa senang dengan doorprize tersebut.

Dengan senang para juara pun menerima hadiah

Tak terasa sore menjelang. Panitia mulai memberi aba-aba waktu lomba akan usai jam 4 sore. Keluar sebagai juara pertama ikan induk disabet Jarul Loh dari daerah Karet Pedurenan, Jakarta Selatan. Pemenang lainnya dari daerah berbeda maju ke podium menerima hadiah uang tuani. “Semoga dengan kegiatan ini bisa memperkokoh dan memperat tali persaudaraan diantara anggota,” ujar Achiel dengan tegas.(bayu kmc/foto:dok.bsfc)