FSWC Fishing Team : Cingreng Warga Cilandak Untuk Kelima Kalinya

Kabarmancing.com, Cinere – Terbentuknya komunitas mancing FSWC (Forum Silahturahmi Warga Cilandak) Fishing Team berawal dari ide sekumpulan orang yang sudah hijrah dari kawasan Cilandak dan yang masih tetap tinggal di daerah Cilandak untuk membuat suatu wadah mancing. Agar tetap terjalin tali silaturahmi diantara mereka, maka dibentuklah komunitas mancing ini sejak Desember 2015 lalu yang bermarkas di Jalan Cilandak Tengah III No 10, Cilandak Barat, Jakarta Selatan.  Itulah sekelumit tentang FSWC yang dipaparkan Roni Paparonz selaku ketua.

    Ya, hari Minggu, 12 Februari 2017, kembali FSWC kesekian kalinya mengadakan kegiatan mancing bareng (cingreng) yang bertajuk  “Dengan Silahturahmi Berkelanjutan, Kita Jalin Persaudaraan dan Kebersamaan” di Pemancingan Seruni, Krukut, Gandul, Cinere. “Di Seruni sudah ketiga kalinya FSWC menggelar acara. Untuk cingreng ini dalam rangka mancing pertama di tahun 2017 yang disambut penuh antusias.” papar Roni kepada kabarmancing.com yang diundang di kegiatan tersebut.

    Menurut Roni kegiatan rutin cingreng sejak FSWC terbentuk diadakan 2 atau 3 bulan sekali yang tujuannya agar lebih akrab dan saling mengasah kemampuan mancing sesama anggota penggemar air tawar. “Ini cingreng yang kelima sejak dibentuk,” ujarnya. Dalam perbincangan dengan beliau, komunitas mancing warga Cilandak setiap menggelar cingreng selalu di tempat berbeda di berbagai kolam pemancingan di Jabodetabek.

Pemenang doorprize tas pancing

    Tak ayal begitu di posting di FB FSWC, anggotanya yang mencapai kurang lebih 120 orang, berebut mendapatkan lapak. Padahal lapak yang disiapkan sebanyak 44 lapak dimana satu lapak diisi 2 pemancing berarti jumlahnya mencapai 88 orang. Otomatis siapa yang cepat dia yang dapat artinya siapa sudah membayar dengan batas waktu yang ditentukan maka dialah yang berhak ikut.

Roni Paparonz (kiri) menyerahkan hadiah uang dan piala kepada juara

Alam sabet 3 juara

    Di Minggu pagi itu dengan cuaca yang kurang kondusif kadang hujan lebat kadang gerimis tidak mematahkan semangat para anggota FSWC untuk datang berjibaku guna memenangkan lomba menjadi yang terbaik naik podium. Dengan tiket Rp 300 ribu per lapak 2 pemancing, ikan yang diturunkan 220 kg ikan rame ukuran sekilo tiga dan induk 42 kg mulai dari induk terberat 2 kg sampai dengan 3 kg up dituang bertahap selama lomba berjalan. “Dari harga tiket tersebut setiap peserta mendapatkan kaos FSWC,” papar Roni. Benar saja saat lomba dimulai peserta diwajibkan memakai kaos FSWC yang dibalut dengan warna abu-abu dan hitam. Jadi sekeliling kolam pun terlihat begitu kompak saat memakai kostum kebanggaan mereka.

Alam Peturun (kanan) menyabet tiga juara sekaligus

    Mancing bersama yang berlangsung dari jam 9 pagi hingga jam 4 sore siang terasa enjoy dan fun. Bukan sekedar hadiah semata diimpikan atau dikejar peserta, tetapi kebersamaan di kolam yang diutamakan. Apalagi tambah Roni warga Cilandak yang terdiri dari berbagai profesi pekerjaan tampak menyatu dan saling canda dan tertawa.

Pemenang lainnya menerima uang dan piala

    Tuangan ikan kedua dari laporan panitia yang diperoleh kabarmancing.com tampaknya galau. Ya, ada beberapa peserta masih zonk alias belum strike. Bahkan terlihat ada peserta belum menurunkan korangnya. Menurut keterangan panitia kondisi cuaca seperti inilah menyebabkan ikan mogok makan.

    Untuk perolehan ikan induk sejak diturunkan pagi hari masih dipegang lapak 09 atas nama Alam Peturun pada jam 13.04 dengan berat ikan 3,44 kg. Untuk juara, Roni sudah menyiapkan sejumlah uang tunai berserta piala untuk 6 pemenang dan ada pula hadian hiburan ikan pita @ Rp 20 ribu sebanyak 44 ekor. Juga tidak lupa Umpan Djempol dan Umpan Pelangi ikut mensponsori kegiatan ini dengan memberikan mug, kaos dan lainnya begitu pula dari Ketua FSWC yang memberikan korang dan tas pancing, serta dari kabarmancing.com dengan doorprize kaos.

Juara Induk Terberat 1, Alam Peturun menerima hadiah dari panitia lomba yang didampingi Roni Paparonz (kanan) selaku ketua panitia

    Dari lapak 09 masih tetap bertahan hingga lomba berakhir. Menjelang sore perolehan hasil juara mancing bareng mulai muncul, apalagi saat menjelang usai lomba. Pukul 4 sore kegiatan cingreng harus berakhir. Keluar sebagai pemenang Alam Peturun yang sekaligus menyabet 3 juara sekaligus, yakni Juara Induk 1, Induk 4 dan Total Prestasi Lapak Kecil. Jumlah total uang yang dibawa Alam sejumlah Rp 2,1 juta.(rambe/foto:dok.kabarmancing.com/fswc)

• Induk 1 / Alam Peturun / Lapak 09 / 3,44 kg / Rp 1,5 Juta
• Induk 2 / Masoed / Lapak 18 / 3,37 kg / Rp 750 Ribu
• Induk 3 / Roy / Lapak 24 / 2,94 kg / Rp 500 Ribu
• Induk 4 / Alam Peturun / Lapak 09 / 2,89 kg / Rp 300 Ribu
• Total Prestasi Lapak Kecil / Alam Peturun / Lapak 09 / 17 Ekor / Rp 300 Ribu
• Total Prestasi Lapak Besar / Kholik / Lapak 28 / 24 Ekor / Rp 300 Ribu

Related Posts